8 Tips Membuat CV Yang Baik dan Benar Agar CV Kita Dilirik HRD
Tips Membuat CV Yang Baik dan Benar Agar Dilirik HRD - Ketika Anda ingin bekerja di perusahaan atau sebuah instansi, Anda harus melewati beberapa tahap untuk bisa bekerja di sana. Paling pertama adalah Anda harus menyerahkan surat lamaran yang disebut juga sebagai surat motivasi atau surat pengantar. Di dalam surat pengantar tersebut, terdapat dokumen tambahan yang disebut sebagai curriculum vitae yang disingkat sebagai CV. Tujuan dari CV adalah sebagai media penjelasan terkait dengan diri peserta pelamar yang di dalamnya terkandung daftar pengalaman, riawat pendidikan, soft skill, hard skill, dan lain sebagainya.
Dengan surat CV ini, peserta dapat menjelaskan kemampuan yang dimiliki dalam bentuk tulisan untuk dinilai penguji. Lantas, apa bedanya CV dan surat lamaran? Tentu kedua istilah ini berbeda, tetapi masih dalam satu kesatuan karena surat lamaran memerlukan CV untuk melengkapi dirinya. Seperti namanya, CV (Curriculum Vitae) adalah daftar tertulis yang menjelaskan tentang riwayat hidup atau karir bekerja peserta. Di dalamnya terdapat riwayat pendidikan, pekerjaan, pelatihan, dan prestasi yang pernah dialami di dunia kerja. sedangkan surat lamaran merupakan bentuk komunikasi antara pelamar kerja dengan rekruter, bisa dibilang sebagai proposal.
Dengan surat CV ini, peserta dapat menjelaskan kemampuan yang dimiliki dalam bentuk tulisan untuk dinilai penguji. Lantas, apa bedanya CV dan surat lamaran? Tentu kedua istilah ini berbeda, tetapi masih dalam satu kesatuan karena surat lamaran memerlukan CV untuk melengkapi dirinya. Seperti namanya, CV (Curriculum Vitae) adalah daftar tertulis yang menjelaskan tentang riwayat hidup atau karir bekerja peserta. Di dalamnya terdapat riwayat pendidikan, pekerjaan, pelatihan, dan prestasi yang pernah dialami di dunia kerja. sedangkan surat lamaran merupakan bentuk komunikasi antara pelamar kerja dengan rekruter, bisa dibilang sebagai proposal.
Tips Membuat CV Yang Baik dan Benar
CV sangat penting untuk menunjang kesempatan Anda masuk kerja di perusahaan impian. Karena itu, CV tidak boleh asal buat saja, Anda harus paham betul bagaimana urutan dan tips dalam membuatnya. Berikut ini adalah tips-tips bagaimana cara membuat surat CV yang baik dan benar.
1. Memperhatikan Isi CV Yang Wajib Dilampirkan
CV akan diserahkan kepada rekturer sebagai gambaran kasar atas kemampuan yang dimiliki oleh peserta. Berbeda dengan surat lamaran, CV harus berisikan tentang segala sesuatu yang berkaitan dengan dunia kerja. seperti pengalaman kerja profesional atau prestasi akademis yang dimiliki. Berikut ini adalah urutan isi yang harus dicantumkan dalam sebuah CV kerja;
3. Mencantukan pengalaman kerja yang meliputi posisi atau jabatan yang pernah diduduki, job description, durasi bekerja, nama perusahaan tempat Anda bekerja, kegiatan organisasi, pengalaman sukarelawan, dan pengalaman magang.
4. Menyebutkan keahlian pendukung yang mampu menunjang rekruter untuk menerima CV anda.
Tips dalam menyusunnya adalah CV Anda harus tersusun secara kronologis dengan menyertakan penjelasan-penjelasan ringkas di setiap poin. Dengan begitu, perjalanan hidup Anda akan tergambar secara sistematis. Jangan lupa untuk mengikutsertakan informasi terkait prestasi hasil kejuaraan atau informasi tambahan lainnya yang dirasa perlu dimasukkan ke dalam CV.
1. Data diri lengkap yang mencakup nama, alamat, tempat dan tanggal lahir, nomor telepon, e-mail, dan form-form lain yang wajib di isi.
2. Mencantumkan riwayat pendidikan yang meliputi gelar yang telah diraih dan almamater.
2. Mencantumkan riwayat pendidikan yang meliputi gelar yang telah diraih dan almamater.
3. Mencantukan pengalaman kerja yang meliputi posisi atau jabatan yang pernah diduduki, job description, durasi bekerja, nama perusahaan tempat Anda bekerja, kegiatan organisasi, pengalaman sukarelawan, dan pengalaman magang.
4. Menyebutkan keahlian pendukung yang mampu menunjang rekruter untuk menerima CV anda.
Tips dalam menyusunnya adalah CV Anda harus tersusun secara kronologis dengan menyertakan penjelasan-penjelasan ringkas di setiap poin. Dengan begitu, perjalanan hidup Anda akan tergambar secara sistematis. Jangan lupa untuk mengikutsertakan informasi terkait prestasi hasil kejuaraan atau informasi tambahan lainnya yang dirasa perlu dimasukkan ke dalam CV.
2. Identitas Diri
Bagian pertama yang diisi dalam sebuah CV dan lamaran kerja adalah biodata diri. Tujuan dari dicantumkannya data diri adalah agar perusahaan bisa mengenal siapa Anda. Perusahaan juga akan mudah menghubungi Anda apabila kedepannya mereka berminat untuk merekrut. Tips membuat CV yang benar pada bagian identitas diri yaitu memasukkan informasi nama lengkap, e-mail, nomor telepon, dan media sosial milik peserta. Jangan lupa untuk memperhatikan kerapihan foto CV dengan berpakaian hitam putih berlatar warna merah atau kuning.
3. Jenjang Pendidikan
Riwayat pendidikan calon pelamar sangat penting untuk dijadikan pertimbangan. Pertimbangan tersebut berkaitan dengan nilai-nilai yang diperoleh selama Anda menempuh pendidikan. Karena rekruter juga menentukan kualifikasi lowongan kerja yang mengharuskan minimal jenjang pendidikan. Oleh karena itu, ingat untuk mencantumkan pendidikan Anda di CV.
4. Pengalaman Kerja dan Pengalaman Lainnya
Selanjutnya, Anda harus memasukkan pengalaman kerja apabila sebelumnya telah bekerja. Tetapi jika Anda adalah fresh graduate, jangan sungkan untuk memasukkan pengalaman-pengalaman di luar dunia kerja profesional seperti magang waktu sekolah, kegiatan organisasi kampus, pengalaman memenangkan penghargaan, atau pun pengalaman terkait hobi Anda. Tetapi, pengalaman-pengalaman yang disebutkan harus relevant dengan jabatan yang dilamar.
5. Soft Skill dan Hard Skill
Di dalam CV, Anda juga harus memasukkan kemampuan apa saja yang dikuasai. Pastikan kemampuan yang dimasukkan ke dalam CV relevant dengan posisi yang dilamar. Kemampuan yang dimaksud adalah hard skill dan juga soft skill. Hard skill adalah kemampuan utama seseorang, sedangkan kemampuan yang melengkapi kualitas dari hard skill disebut sebagai soft skill.
Contohnya, hard skill Anda ahli dalam mengoperasikan komputer, maka kemampuan mengetik 10 jari disebut sebagai kemampuan pendukung atau soft skill. Terdapat dua jenis kampuan yang dimiliki oleh seseorang. Yaitu kemampuan otodidak yang biasanya berkaitan dengan passion atau hobi. Kemudian kemampuan yang berasal dari hasil pelatihan atau pendidikan dari bangku sekolah.
Contohnya, hard skill Anda ahli dalam mengoperasikan komputer, maka kemampuan mengetik 10 jari disebut sebagai kemampuan pendukung atau soft skill. Terdapat dua jenis kampuan yang dimiliki oleh seseorang. Yaitu kemampuan otodidak yang biasanya berkaitan dengan passion atau hobi. Kemudian kemampuan yang berasal dari hasil pelatihan atau pendidikan dari bangku sekolah.
6. Menuliskan Prestasi atau Capaian yang Diraih
Sebagai pelengkap dari CV, Anda dapat memasukkan pencapaian atau penghargaan yang pernah didapat, baik itu dalam pengalaman kerja, magang, atau semasa sekolah/kuliah. Pencapaian tersebut ditulis secara singkat namun jelas termasuk juga jenjang pendidikan, tahun, lokasi, dan seberapa besar pengaruh presetasi tersebut.
7. Singkat, Padat, Tapi Jelas
CV untuk melamar kerja tidak boleh terlalu panjang, lebih baik singkat tetapi padat dan jelas. Ketika dihadapkan pada tahap tes wawancara, rekruter mungkin akan bertanya untuk menjelaskan CV Anda. Jawablah dengan singkat, padat, dan jelas.
8. Cek Kembali CV yang Telah Dibuat
Wajib untuk Anda mengecek kembali CV yang telah dibuat karena bisa saja di dalamnya masih terdapat kesalahan atau kekurangan. Dengan begitu, Anda memiliki kesempatan untuk memperbaikinya.
Cara Membuat CV Melalui Online
Setelah mengetahui tips-tips dalam menyusun CV lamaran kerja dengan baik dan benar di atas, Anda mungkin tertarik untuk membuatnya langsung. Jangan khawatir bingung dalam membuatnya, karena sekarang ini banyak tools online pembuatan CV yang memudahkan orang-orang membuatnya. Berikut ini adalah langkah-langkah membuat surat CV untuk melamar kerja secara online;
1. Buka situs Canva dan log-in menggunakan akun yang telah dibuat.
2. Buka perpustakaan Canva yang bisa dibuka melalui link canva.com/id_id/resume/contoh.
3. Di sana, Anda akan melihat banyak sekali template CV dan pilih yang disukai.
4. Jika Anda ingin mendesain dari awal, Anda dapat memilih jenis kertas A4 kosong.
5. Di dalam template yang telah dipilih, sudah tersedia form-form kosong yang dapat diisi.
6. Untuk mengisinya dengan teks, klik pada kolom data diri, pengalaman kerja, riwayat hidup, dan format CV lainnya.
7. Anda juga bisa menyesuaikan design seperti warna, tata letak, jenis font, dan lainnya sesuai dengan selera.
8. Setelah semuanya selesai, Anda bisa langsung mengunduh CV-nya dan mencetaknya.
1. Buka situs Canva dan log-in menggunakan akun yang telah dibuat.
2. Buka perpustakaan Canva yang bisa dibuka melalui link canva.com/id_id/resume/contoh.
3. Di sana, Anda akan melihat banyak sekali template CV dan pilih yang disukai.
4. Jika Anda ingin mendesain dari awal, Anda dapat memilih jenis kertas A4 kosong.
5. Di dalam template yang telah dipilih, sudah tersedia form-form kosong yang dapat diisi.
6. Untuk mengisinya dengan teks, klik pada kolom data diri, pengalaman kerja, riwayat hidup, dan format CV lainnya.
7. Anda juga bisa menyesuaikan design seperti warna, tata letak, jenis font, dan lainnya sesuai dengan selera.
8. Setelah semuanya selesai, Anda bisa langsung mengunduh CV-nya dan mencetaknya.
Kesimpulan
CV atau Curriculum Vitae yang biasa juga disebut sebagai resume merupakan dokumen yang berisikan tentang riwayat hidup, pendidikan, dan pengalaman sebagai salah satu tolak ukur untuk rekruter perusahaan dalam memilih karyawan baru. Ketika membuat CV, ada beberapa indikator yang harus diperhatikan, yaitu kerapihan, kualitas, dan kelengkapan dokumen.